LUMAJANG,
Anggota gabungan Polsek Pasirian dibantu TNI menggagalkan distribusi minuman keras (miras), jenis arak bali. Sebuah truk bernopol AG 9022 KB yang dikemudikan Tatang Febri dihentikan saat melintas di Dusun Jugil, Desa Selokanyar, Kecamatan Pasirian, Lumajang, Minggu (1/5)malam.
Hasilnya, selain Tatang, polisi juga menyita barang bukti 1300 botol arak berukuran 600 mililiter. Ribuan botol arak itu dikemas rapi di 13 dus di dalam bak truk. “Satu dus berisi 100 botol arak bali. Jadi total 1300 botol,” kata Kapolsek Pasirian AKP Agus Sugiharto, Selasa (3/5/2022)malam.
Agus menjelaskan, pengungkapan kasus ini bermula dari informasi masyarakat yang menyebut, jika ada sebuah truk yang akan melintas di wilayah hukum Polsek Pasirian. Berbekal informasi yang diterima itu, pihaknya pun berkoordinasi dengan anggota dan jajaran terkait. Termasuk TNI.
“Setelah berkoodinasi, kami arahkan untuk anggota menyebar di sejumlah jalur yang kuat disinyalir menjadi target sopir truk untuk melintas. Kami juga mengajak pihak terkait dalam operasi ini. Termasuk juga perwakilan Polres dan Koramil,” tegas dia.
Setelah cukup lama menunggu, upaya itu pun berbuah hasil. Petugas yang stand by di Jalur Lintas Selatan (JLS) di Jembatan Selowangi mencurigai truk Mitsubhisi yang melaju kencang. “Usai dihentikan, benar jika truk itu memuat arak,” imbuh dia.
Dihadapan petugas, sopir truk itu mengaku jika sebelummya ia berangkat dari blitar ke bali mengirim mebel. Seperti biasa, ketika pulang ia mencari muatan yang disebut balen. Tatang nengaku, jika ia diminta oleh Wayan mengirim ribuan botol arak itu ke perbatasan Trenggalek – Tulungagung.
Sayangnya, niat Tatang tak berjalan mulus. Saat melintas di Jalur Lintas Selatan (JLS) di Jembatan Selowangi ia dihentikan polisi dan muatan itu pun tak sampai ke lokasi tujuan. Saat ini, Tatang masih menjalani serangkaian penyidikan di Polsek Pasirian.
“Sementara untuk fokus penyidikan kami karena muatan yang dibawa tak dilengkapi surat surat. Untuk hal-hal lain nanti akan dikabari lebih lanjut,” pungkas Agus. (Humas)
Discussion about this post