Lumajang,- Aparat Kepolisian yang terdiri dari anggota Biro Psikologi Mabes Polri, Bag Psi Polda Jatim dan Konselor Psikologi Polres Lumajang mengunjungi beberapa posko darurat di lokasi pengungsian korban erupsi Semeru Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.
Kapolres Lumajang, AKBP Eka Yekti Hananto Seno menuturkan, keberadaan tim psikologi tersebut sebagai bentuk pelayanan Polri kepada warga terdampak APG Semeru.
“Bukan hanya di Balai Desa Tempeh Tengah saja, kemarin Tim juga sudah memberikan dukungan psikososial ini kepada warga terdampak erupsi di Balai Desa Pasirian, SMPN 2 Pasirian, Dusun Gentengan Desa Condro Kecamatan Pasirian,” ulas Kapolres.
Tidak hanya itu, Kapolres juga menyampaikan, tim Psikologi menyempatkan diri mengunjungi pengungsi yang saat ini masih dirawat di Rumah Sakit dan pengungsi penyandang disabilitas.
“Kemarin Tim berkunjung ke RS. Pasirian karena memang masih ada beberapa pengungsi dirawat disana karena sakit, sedangkan hari ini Tim Psikologi Polri menyempatkan diri mengunjungi pengungsi penyandang disabilitas di tempat pengungsian Desa Lempeni, Kecamatan tempeh,”jelas Kapolres.
Kapolres menyebutkan beberapa kegiatan yang dilakukan, bisa dalam bentuk yang bermacam-macam. Seperti senam, bermain bersama anak-anak, mendengar keluhan baik yang dirasakan secara fisik maupun secara psikis, dan sebagainya.
“Disana, Tim memberikan berbagai kegiatan pada pengungsi, Itu upaya untuk mengurangi efek trauma akibat erupsi,” kata Kapolres. Sabtu, 18 Desember 2021 siang.
25 personel tim psikologi dibawah kendali Kombes Pol Handoko itu, kata Kapolres, memang sengaja diterjunkan untuk membantu para pengungsi, terutama yang belum sama sekali mendapat dukungan psikososial pasca erupsi semeru.
” Tidak hanya hari ini saja, kami berencana 3 hari memberi dukungan psikososial ini untuk para pengungsi, besok kami akan gelar di SMPN satu atap Jarit, Balai desa Jarit dan KUD Jarit Kecamatan Candipuro ” imbuhnya.
Masih ulas Kapolres, Tim Psikologi tersebut tak hanya memberikan pelayanan bagi pengungsi.
“Kami juga mengunjungi para relawan dan petugas yang berada di posko Penanggal, menyempatkan menyapa dan berbincang, itu juga dalam rangka memberikan pelayanan psikologi sehingga diharapkan para relawan tetap bersemangat dan tetap menjaga kondisinya agar tetap sehat,” pungkas Kapolres. (Oborlmj)